Nama : Septiani Sukma Damayanti
Kelas : 4EA12
NPM : 18211253
1.
Terangkan pengaruh pemberlakuan
tarif terhadap Term of Trade (ToT) dan apa kaitannya dengan ekonomi negara
tersebut.
Jawaban :
Pengaruh pemberlakuan
tarif terhadap Term of Trade (ToT) :
1.Terjadinya penurunan
terhadap impor kare harga barang menjadi lebih mahal.
2.Mendistribusikan
pendapatan dari konsumen domestik ke produsen domestik.
3.Mendistribusikan pendapatan dari sektor
ekonomi yang sumber dayanya melimpah ke sektor lain yang sumber dayanya kurang
kompetitif.
Dampak negatif berupa production distortion
lost, tarif menyebabkan produsen domestik memproduksi terlalu banyak barang
sehingga tidak semuanya dijual dengan harga yang menguntungkan.
Kaitannya dengan ekonomi negara tersebut :
Pemberlakuan tarif
oleh pemerintah negara besar yang bersangkutan akan menurunkan volume
perdagangannya, namun dalam waktu bersamaan juga akan meningkatkan nilai tukar
perdagangannya (Term of Trade). Selanjutnya tingkat kesejahteraan secara
keseluruhan akan dapat meningkat, menurun atau konstan, tergantung mana yang
lebih unggul antara dampak negatif dari penurunan volume perdagangan atau
dampak positif yang bersumber dari peningkatan nilai tukar perdagangannya.
2.
Apa yang dimaksud dengan tarif
optimal dan bagaimana cara menentukannya?
Jawaban :
Tarif optimal adalah
tingkat tarif yang dapat memaksimalkan manfaat netto yang bersumber dari
perbaikan nilai tukar perdagangan sehingga dapat melunturkan dampak negatif
yang diakibatkan oleh berkurangnya volume perdagangan.
Cara menentukannya :
Negara besar beranjak dari perdagangan
bebas dan memberlakukan tarif, maka sampai batas tertentu, kesejahteraannya
akan meningkat hingga ketitik maksimal. Pada titik itulah tarifnya disebut
tarif optimal.
Negara – negara yang menjadi mitra
perdagangan akan ikut menerapkan tarif sampai ketitik optimal demi membela
kepentingan mereka sendiri.
3.
Terangkan suatu subsidi di suatu negara terhadap negara
lain.
Jawaban :
Kebijakan
subsidi biasanya diberikan untuk menurunkan biaya produksi barang domestik,
sehingga diharapkan harga jual produk dapat lebih murah dan bersaing di pasar
internasional. Tujuan dari subsidi ekspor adalah untuk mendorong jumlah ekspor,
karena eksportir dapat menawarkan harga yang lebih rendah. Harga jual dapat
diturunkan sebesar subsidi tadi. Namun tindakan ini dianggap sebagai persaingan
yang tidak jujur dan dapat menjurus ke arah perang subsidi. Hal ini karena,
semua negara ingin mendorong ekspornya dengan cara memberikan subsidi.
4.
Terangkan mengapa migrasi juga dapat
menurunkan tingkat kemakmuran pekerja yang bermigrasi meskipun upah yang
diterima lebih tinggi.
Jawaban :
Karena orang yang
bermigrasi belum tentu mendapat kesejahteraan hidup yang sama meskipun upah
tinggi tetapi biaya hidupnya juga tinggi sehingga kesejahteraan hidup belum
tentu terjamin.
5. Terangkan apa pengaruhnya terhadap nilai tukar rupiah
jika:
a.Permintaan ekspor naik
b.Tingkat bunga negara asing naik
c.Berkurangnya pembayaran hutang luar negeri
Jawaban :
a.Pengaruh terhadap nilai rupiah jika
ekspor naik adalah ekspor didalam negeri akan mengalami kenaikkan karena nilai
tukar rupiah melemah.
b.Jika tingkat suku bunga negara asing naik
maka rupiah akan menurun nilai tukarnya.
c. Dengan berkurangnya hutang luar negeri maka
rupiah akan menguat nilai tukarnya.
6. Jika suatu negara untuk mempertahankan
atau meningkatkan ekspor dengan cara intervensi nilai tukar menjadi lebih
rendah (terdepresiasi). Jelaskan pengaruhnya terhadap inflasi dan jika ada
bagaimana langkah preventif yang dilakukan pemerintah.
Jawaban :
Jika suatu negara menurun nilai tukar
uangnya maka inflasi dari negara tersebut akan meningkat karena harga
barang-barang impor akan naik dan harganya akan melonjak, tindakan preventif
adalah dengan cara menaikkan tingkat suku bunga agar uang masyarakat lebih
terkontrol.